BANDUNG, FOKUSJabar.com : Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Angesta Romano Yoyol mengatakan, aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di kawasan perumahan atau komplek tergolong nekad.
“Maling sekarang sudah berani menggondol motor di perumahan. Lima menit parkir, motor langsung raib dibawa pelaku. Untuk itu kami membuat program Zona Aman di perumahan-perumahan,” kata Yoyol di Bandung, Sabtu (23/1/2016).
Yoyol menerangkan, penerapan Zona Aman memilih Perumahan Batununggal Indah sebagai proyek percontohan. Setelah itu, ke depannya seluruh area komplek di Kota Bandung serentak memberlakukan Zona Aman.
“Saya sudah sampaikan ke setiap Polsek, targetnya satu bulan ada dua tempat Zona Aman,” ucap Yoyol.
Menurut Yoyol, Zona Aman yaitu pola antisipasi kejahatan di Komplek Perumahan dengan melibatkan Satpam dan polisi yang biasanya lingkungan komplek itu memiliki sejumlah akses masuk dan keluar kendaraan.
“Kenapa maling bisa leluasa beraksi? Ya karena banyak jalan keluarnya. Pintu masuk dan keluar komplek itu misalnya ada lima hingga enam. Tetapi yang dijaga satpam hanya sebagian,” jelas Yoyol.
Diberlakukannya penjagaan dengan pola seperti itu, dinilai efektif untuk mencegah aksi mencurigakan disetiap akses perumahan.
“Adanya kawasan Zona Aman, maka hanya satu pintu yang dibuka dan dijaga, akses lainnya ditutup atau dipasang portal. Sehingga tidak sembarangan orang tak dikenal gampang masuk,” tutur Yoyol.
(Adi/Yun)