Ciamis – Kabar gembira bagi warga Kabupaten Ciamis yang biasa bepergian menggunakan jasa kereta api (KA). Di bulan November 2019, 3 KA eksekutif berhenti menaikan dan menurunkan penumpang di Stasiun Ciamis.
Sebagai bentuk rasa syukur, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra bersama sejumlah pejabat dan PNS Pemkab Ciamis bersama-sama melakukan travel dengan KA Lodaya pagi, Jumat (8/11/2019) ke Yogjakarta.
Tiga KA eksekutif yang berhenti di Ciamis yakni KA Lodaya Pagi, KA Lodaya malam dan KA Malabar. Sehingga jumlah KA yang berhenti di Stasiun Ciamis menjadi 5 KA, yang rutin berhenti sebelumnya adalah KA Mutiara Selatan dan Pasundan.
“Ini merupakan syukuran dan terimakasih atas nama warg Ciamis kepada PT KAI, karena kereta api cepat (eksekutif) mau berhenti di Stasiun Ciamis. Mudah-mudahan ini sangat bermanfaat untuk transportasi umum,” ujar Bupati Ciamis Herdiat Sunarya sebelum berangkat di Stasiun.
Menurut Herdiat, para PNS ini dengan sukarela sebagai bentuk rasa syukur bersama-sama travel ke Yogjakarya.
“Yang mau ikut boleh, yang gak ikut gapapa. Hanya merespon saja sebagai syukuran. Karena teman-teman ASN juga banyak pengguna jasa kereta api. Seperti anaknya kuliah di Jogja, Purwokerto, Bandung dan Jakarta,” ucap Herdiat.
Dengan adanya tambahan 3 KA eksekutif ini di Stasiun Ciamis kini ada 5 kereta yang berhenti. Diharapkan kedepan Stasiun Ciamis semakin ramai. Memudahkan akses masyarakat Ciamis pengguna jasa kereta api. Yang biasa ke Stadiun Tasikmalaya atau Banjar kini bisa lebih dekat.
“Yang jelas kereta api itu transportasi umum yang tepat waktu, nyaman dan tidak terjebak macet,” ujarnya.
Herdiat berharap dengan semakin banyaknya kereta api yang berhenti di Stasiun Ciamis bisa mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi di Tatar Galuh Ciamis. (TIM)
—