CIAMIS, (GNC);- Madrasah Unggulan Seluruh Indonesia serentak menggelar Seleksi Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB), salah satunya Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Program Keagamaan (PK) Darussalam Ciamis.
Sebanyak 132 peserta mengikuti tes SNPDB MAN PK Tahun ajaran 2025/2026, dengan metode Computer Based Test (CBT) dan wawancara.
Tes tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ciamis, H. Asep Lukman Hakim, di Halaman MAN 1 Darussalam Ciamis, Sabtu (22/02/2025).
Turut hadir dalam acara pembukaan, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Ciamis, Dr. KH. Fadlil Yani Ainusyamsi, M.BA., M.Ag., Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Kanwil Kemenag Jabar, Widya Arthawati, M.Pd., serta Kasi Penmad Kemenag Kabupaten Ciamis, H. Jajang Jamaludin.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ciamis, H. Asep Lukman Hakim, menekankan pentingnya usaha maksimal bagi para peserta dalam menghadapi seleksi.
“Saya berharap adik-adik bisa mengerahkan seluruh kemampuannya saat tes seleksi ini, agar hasilnya menggembirakan bagi diri sendiri dan keluarga,” ujarnya.
Bagi peserta yang belum lolos seleksi, H. Asep Lukman Hakim mengingatkan bahwa masih ada kesempatan untuk tetap menimba ilmu di Pondok Pesantren Darussalam, karena MAN Darussalam juga memiliki jalur lain seperti ISC, seni, olahraga, dan sebagainyaz
Ia pun berharap agar seluruh rangkaian seleksi berjalan lancar dan menghasilkan yang terbaik bagi para peserta. “Mudah-mudahan seleksi ini berjalan lancar dan membuahkan hasil terbaik,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Pimpinan Ponpes Darussalam Ciamis, Dr. KH. Fadlil Yani Ainusyamsi menyampaikan bahwa lulusan MAN PK Darussalam Ciamis telah melahirkan banyak tokoh hebat.
“Dengan berbagai keahlian alumni MAN PK Darussalam ini sudah tersebar di berbagai belahan dunia, dengan harapan dapat menjadi motivasi bagi peserta yang mengikuti seleksi pada hari ini,” Ungkapnya.
Dilain pihak, Kepala Madrasah, Idan Nurdiana menambahkan bahwa MAN PK merupakan salah satu program unggulan nasional dalam bidang keagamaan berbasis asrama (Boarding School). Ia berharap seleksi ini dapat menghasilkan peserta didik yang berkualitas.
“Mudah-mudahan seleksi ini menghasilkan peserta didik MAN PK yang memiliki kualitas baik dan siap ditempa dengan berbagai program pembelajaran, sehingga lulus menjadi insan yang penuh keilmuan,” Pungkasnya.