REKOMENDASI makanan pendamping ASI yang ideal untuk bayi penting diketahui orang tua. Pasalnya, memperkenalkan makanan padat kepada bayi harus dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Orang tua harus memilih makanan yang aman bagi saluran pencernaan bayi.
Hal itu dikarenakan selama 4 hingga 6 bulan pertama, bayi hanya mengonsumsi ASI atau susu formula saja. Sementara, saat memasuki fase MPASI, pencernaan bayi masih mencoba beradaptasi dengan makanan padat. Kalau asupan makanannya tidak diperhatikan dengan benar, bayi bisa mengalami gangguan pencernaan.
Pada usia 6 bulan, bayi mulai butuh tambahan nutrisi dan makanan lain yang mengandung karbohidrat, protein, serta lemak. ASI sudah tidak cukup lagi untuk menunjang kebutuhan nutrisi pada bayi. Sehingga 6 bulan dikatakan sebagai usia yang tepat untuk memulai MPASI.
Makanan Pendamping ASI Ideal
Asupan makanan untuk MPASI harus mengandung gizi yang seimbang supaya kebutuhan nutrisi bayi bisa terpenuhi. Ini nantinya akan berdampak pada berat badan dan tumbuh kembang bayi. Menurut American Academy of Pediatrics, penting untuk memberi bayi makanan sehat.
Dokter merekomendasikan buah-buahan, sayuran kaya vitamin, daging, serta protein. Makanan pendamping ASI yang ideal yaitu makanan yang dibuat sendiri di rumah. Seperti dikutip dari Baby Center, berikut sepuluh makanan pendamping ASI yang ideal untuk bayi yang penting untuk diketahui orang tua.
- Alpukat
Kandungan nutrisi pada buah alpukat dipercaya mampu meningkatkan perkembangan otak pada bayi. Komposisi lemak alpukat agak mirip seperti ASI. Cara menyajikan alpukat untuk bayi bisa dilumatkan terlebih dahulu.
Sumber foto: Freepik
- Pisang
Makanan pendamping ASI ideal berikutnya adalah buah pisang. Buah satu ini dikenal sebagai sumber potasium yang baik. Kandungan nutrisinya juga tinggi, ada vitamin B6, vitamin C, serat, dan magnesium. Cara penyajiannya dengan dihaluskan atau dicampurkan dengan yogurt susu murni.
- Bluberi
Makanan MPASI ketiga masih dari jenis buah-buahan, yaitu bluberi. Buah yang satu ini diperkaya dengan kandungan antioksidan. Kandungan flavonoid di dalamnya berfungsi untuk kesehatan mata, otak, juga saluran kemih. Cara menyajikannya bisa dengan dihaluskan terlebih dahulu.
- Brokoli
Brokoli diperkaya dengan nutrisi serat, folat, juga kalsium. Memperkenalkan sayur sejak dini bisa membantu anak menyukai sayur hingga dewasa. Brokoli dapat disajikan pada bayi dengan cara dikukus terlebih dahulu sampai lunak, lalu potong-potong hingga bentuknya kecil.
- Kacang-kacangan
Kacang-kacangan memiliki kandungan protein dan serat tanpa lemak. Kacang-kacangan bisa dimasak menjadi bubur, kemudian diberikan untuk bayi.
Baca Juga: https://galuhnews.com/resep-oatmeal-sehat-yang-bikin-ketagihan/
- Daging
Daging juga termasuk makanan pendamping ASI yang ideal untuk bayi. Sebab, daging termasuk sumber protein, seng, dan zat besi yang baik. Zat besi pada daging bisa membantu mencegah anemia pada bayi.
- Prune
Prune merupakan istilah penyebutan buah plum yang dikeringkan. Buah satu ini bisa mencegah sembelit pada bayi. Cara penyajiannya bisa dicampur dengan makanan lain, seperti oatmeal atau sereal.
- Ubi Jalar
Rasa manis pada ubi jalar cenderung akan disukai bayi. Ubi jalar mempunyai kandungan nutriti beta karoten, vitamin C, mineral, hingga zat besi. Ubi jalar dapat disajikan dengan cara dihaluskan atau dijadikan bubur.
- Labu
Labu berwarna oranye diketahui kaya akan beta karoten serta vitamin C. Labu ternyata baik untuk kesehatan mata.
- Yogurt
Makanan pendamping ASI yang ideal untuk bayi berikutnya adalah yogurt. Nah, yogurt mengandung kalsium dan vitamin D. Kedua nutrisi tersebut bagus untuk pertumbuhan tulang dan gigi pada bayi. Pilihlah yogurt yang berasal dari susu murni. (Anggi***)
Referensi:
https://www.babycenter.com/baby/solids-finger-foods/the-10-best-foods-for-babies_10320505
https://www.babycenter.com/baby/solids-finger-foods/age-by-age-guide-to-feeding-your-baby_1400680