Kini mendaki gunung sudah banyak digandrungi oleh kalangan muda. Alam yang eksotis, nyaman, asri dan penuh tantangan ini menjadikan gunung tempat untuk berkemah.
Untuk para pecinta alam Kabupaten Ciamis tidak perlu jauh – jauh untuk dapat berkemah di ketinggian. Di kota kecil ini sekarang sudah ada dataran tinggi yang bisa dijadikan tempat untuk berkemah. Pemandangan yang ditawarkan pun tidak jauh berbeda dengan puncak lainnya. Puncak yang sedang terkenal akhir – akhir ini yaitu Puncak Jamiaki.
Puncak Jamiaki terletak di Desa Medanglayang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis. Puncak ini dapat ditempuh dengan waktu sekitar 50 menit dari pusat kota. Puncak ini hanya bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi, dan lebih baik dengan mengunakan motor.
Kendaraan yang akan kalian gunakan untuk menuju puncak sebaiknya dicek terlebih dahulu. Karena jalan menanjak menuju basecamp mengharuskan kendaraan yang fit agar tidak ada kendala apapun.
Ketika sampai di basecamp kalian diharuskan membayar tiket terlebih dahulu. Tiket ditarif dengan harga Rp. 35 ribu sudah termasuk tiket, parkir dan lahan untuk mendirikan tenda. Untuk kendaraan akan diparkir di depan basecamp.
Setelah semua prosedur sudah dipenuhi kalian diperbolehkan untuk memulai pendakian menuju puncak. Jalur pendakian sudah disediakan oleh pengelola berupa jalan berbatu yang masih bisa dilalui motor dan kemudian jalan setapak.
Udara asri sangat terasa dan jalur pendakian tidak panas karena di sisi kanan dan kiri terdapat pohon pinus. Ketika di perjalanan kalian akan melewati sebuah cafe yang menawarkan untuk bersantai sejenak.
Setelah jalan berbatu kalian akan disambut dengan jalan tanah setapak dan tanah yang berumpak. Ketinggian Puncak jamiaki tidak mencapai 1500 mdpl (Meter Diatas Permukaan Laut) tapi tetap dibutuhkan mental dan fisik yang kuat.
Hanya dibutuhkan sekitar 30 menit berjalan untuk mencapai puncak. Ketika sampai kalian dapat mendirikan tenda dimanapun, karena sudah banyak tempat yang disediakan. Jika sedang beruntung kalian dapat melihat kota dari puncak. Namun jika cuaca sedang tidak cerah maka yang terlihat hanya hamparan kabut menutupi kota.
Ketika malam hari suhu disana akan dingin dan terjadi rintik – rintik air namun itu bukan hujan melainkan “Turun Kabut”. Ketika kalian beruntung, lampu kota yang menyala akan terlihat sangat cantik.
Saat kalian berada di puncak tidak perlu khawatir karena sudah banyak fasilitas yang disediakan pengelola. Seperti toilet, mushola, tempat sampah dan juga banyak warung yang menyediakan makanan. Harga yang ditawarkan setiap warung pun tidak mahal.
Nah itu dia seputar Puncak Jamiaki. Jika kalian ingin mendaki gunung jangan lupa untuk membawa logistik yang logis. Jangan lupa jaga kesopanan, kebersihan dan tetap jaga keselamatan. Safety first. Salam Lestari. (Pashaanisa/Galuhnews)