CIAMIS, (GNC);- Olimpiade Paris 2024 telah mencatat momen-momen penting dalam sejarah olahraga global, dengan persaingan sengit antara negara-negara terkemuka. Saat Amerika Serikat dan China bersaing ketat di puncak klasemen, perhatian juga tertuju pada bagaimana negara-negara lain, termasuk Indonesia, berkompetisi di ajang olahraga empat tahunan ini. Pencapaian medali Indonesia menjadi salah satu fokus menarik yang menunggu untuk diungkap.
Dengan persaingan yang begitu ketat di tingkat global, hasil medali Indonesia di Olimpiade Paris 2024 menjadi topik menarik mengenai posisi dan kekuatan atlet-atlet nasional di arena internasional. Meskipun banyak perhatian tertuju pada dominasi negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan China, Indonesia juga berusaha keras untuk memperjuangkan tempatnya di klasemen medali.
Untuk lebih memahami capaian Indonesia di Olimpiade Paris 2024, penting melihat data medali yang diperoleh serta bagaimana prestasi ini mencerminkan kemajuan dan tantangan yang dihadapi oleh olahraga Indonesia.
Pada Perolehan Medali Indonesia Di Olimpiade Paris per 5 Agustus 2024. Indonesia berhasil membuka keran medali di Olimpiade Paris 2024 berkat prestasi Gregoria Mariska Tunjung, yang dikenal dengan panggilan Jorji. Atlet badminton tunggal putri ini meraih medali perunggu setelah menunjukkan performa yang mengesankan. Namun, keberhasilan Jorji meraih medali perunggu ini terjadi dalam situasi yang sedikit tidak biasa.
Pada pertandingan semifinal nomor tunggal putri, Carolina Marin dari Spanyol mengalami cedera saat menghadapi He Bing Jiao dari China. Cedera tersebut mengakibatkan Marin memutuskan untuk mundur dari pertandingan, yang berarti dia tidak dapat melanjutkan ke laga perebutan peringkat ketiga. Akibatnya, medali perunggu otomatis diberikan kepada Jorji tanpa harus melewati pertandingan perebutan medali tersebut.
Hingga Senin, 5 Agustus 2024, pukul 05.47 WIB, Indonesia menempati posisi ke-61 dalam klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024. Meskipun Indonesia masih berada di posisi yang cukup jauh dari puncak klasemen, medali perunggu yang diraih Gregoria Mariska Tunjung merupakan pencapaian penting yang menandai kontribusi negara ini di ajang olahraga internasional.
Dengan selesainya pertandingan di cabang bulu tangkis, harapan Indonesia untuk meraih medali emas kini bergantung pada penampilan para atlet dari cabang panjat tebing dan angkat besi. Berikut adalah daftar delapan atlet Indonesia yang masih tersisa di Olimpiade Paris 2024:
Panjat Tebing
– Desak Made Rita Kusuma Dewi
– Rajiah Sallsabillah
– Veddriq Leonardo
– Rahmad Adi Mulyono
Angkat Besi
– Eko Yuli Irawan (61kg putra)
– Rizky Juniansyah (73kg putra)
– Nurul Akmal (81kg putri)
Balap Sepeda Trek
– Bernard Benyamin Van Aert (Omnium putra)
Sumber: liputan6.com