Ciamis – Setiap 22 Oktober ditetapkan sebagai Hari Santri Nasional. Dalam peringatannya di Ciamis, Jawa Barat, selain upacara para santri biasa menggelar pawai ta’aruf, makan nasi liwet bersama, istighasah dan lainnya. Lalu bagaimana dengan kondisi saat Pandemi COVID-19 saat ini ?
Pj Sekda Ciamis Toto Marwoto mengatakan untuk peringatan Hari Santri Di Kabupaten Ciamis tidak ada pawai ta’aruf. Karena berpedoman pada protokol kesehatan yang salah satunya menghindari kerumunan.
“Untuk kegiatan saat Pandemi kan dibatasi, berpedoman terhadap protokol kesehatan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan,” ujar Toto Marwoto, saat dihubungi detikcom, Rabu (21/10/2020).
Toto mengimbau kepada masyarakat dan pesantren dalam masa pandemi ini untuk tetap menjalankan protokol kesehatan. Sebaiknya menggelar peringatan hari santri dengan tidak menimbulkan kerumunan.
Baca juga : Obat Jerawat Alami yang Mudah didapatkan
Mengingat angka kasus COVID-19 di Kabupaten Ciamis terus mengalami peningkatan. Bahkan saat ini di beberapa daerah sudah terjadi transmisi lokal dari klaster keluarga.
Pemkab Ciamis juga akan menggelar upacara peringatan hari santri nasional di halaman Pendopo pada Kamis (22/10/2020). Namun dilaksanakan secara terbatas dengan peserta 30 orang dan tamu maksimal 30 orang.
“Upacara peringatan hari santri di halaman Pendopo Bupati secara terbatas,,” ungkapnya.
Selain upacara, dilaksanakan juga zikir dan doa bersama untuk mendoakan para santri agar diberikan kesehatan serta kekuatan dalam masa pandemi COVID-19. “Semoga para santri di Ciamis tetap sehat dan terhindar dari COVID-19,” kata Toto. (Hermansyah/Galuhnews)