Memulai Pola Hidup Sehat di Era Serba Instan

INSTAN,- Di zaman serba instan ini, kita sangat dimudahkan untuk mendapatkan segala sesuatu dengan cepat. Ketika lapar dan ingin makan enak, memasak mie instan yang hanya membutuhkan waktu kurang lebih lima menit sering jadi pilihan. Ketika malas berbelanja di luar rumah, kita bisa mendapat barang yang diinginkan hanya dengan sekali ketuk fitur “checkout” di aplikasi e-commerce dan menunggu pengiriman. Kita tidak perlu pergi sekolah atau bekerja terlalu pagi karena kendaraan yang kita punya membuat kita lebih cepat sampai ke tempat tujuan tanpa harus berjalan kaki. Terkadang untuk pergi ke warung yang berjarak puluhan atau ratusan meter saja, orang-orang memilih menggunakan motor dibanding jalan kaki.

Segala kemudahan yang ditawarkan oleh kemajuan teknologi membuat manusia cenderung malas dan ingin semuanya serba instan. Terutama setelah mengalami masa karantina selama dua tahun ketika kerja dan kuliah dimana banyak hal dilakukan hanya dengan meng-klik layar gawai. Tanpa disadari, yang paling merasakan dampaknya adalah kesehatan manusia itu sendiri. Semakin mengandalkan kemudahan teknologi dan semakin jarang bergerak, maka manusia akan semakin mudah terkena penyakit.

Jangan heran jika akhir-akhir ini banyak penyakit yang biasa menimpa lansia sudah dirasakan oleh anak-anak muda. Kolesterol, diabetes, darah tinggi dan penyakit-penyakit yang tidak umum terjadi pada anak muda kini sudah marak. Jika generasi muda sudah merasakan penyakit berat, bagaimana dengan kehidupan di masa depan? Belum lagi beberapa penyakit dapat diturunkan melalui genetik.

Tak ada yang bisa dilakukan selain memulai hidup sehat sejak dini. Meskipun akan terasa berat di tengah lingkungan yang tidak mendukung, tetapi hal-hal kecil yang konsisten kita lakukan dapat memberikan dampak besar. Berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk memulai hidup sehat:

1. Rutin melakukan medical check up. Semakin dini mengetahui penyakit yang ada di dalam tubuh, semakin mudah pencegahannya. Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati!
2. Mengurangi aktivitas online di malam hari. Tanpa disadari, scroll sosmed atau menonton drama dengan banyak episode sebelum tidur malah membuat kita semakin sulit mengantuk yang akhirnya membuat kita bergadang semalaman. Padahal seharusnya manusia memiliki waktu istirahat sebanyak 7-8 jam. Mencari hiburan boleh, tapi pergunakan waktu dengan baik sehingga kita dapat kualitas istirahat yang baik untuk tubuh yang lebih sehat.
3. Memperbanyak jalan kaki, kurangi gengsi. Mungkin memilih jalan kaki melewati jalan besar menjadi hal yang terlihat kuno. Jangan sampai gengsi membuat kita kekukarangan aktivitas fisik. Mulai sekarang, biasakan jalan kaki ke tempat terdekat seperti warung atau daerah yang memungkinkan untuk didatangi dengan jalan kaki. Lakukan secara konsisten sampai dapat menambah durasinya dan kebiasaan jalan kaki akan terbentuk. Manusia dianjurkan untuk melakukan olahraga minimal 30 menit perhari atau 150 menit perminggu. Membiasakan jalan kaki adalah salah satu cara untuk memulai olahraga. Selain itu dapat melatih kesabaran dan belajar menghargai waktu.
   
4. Mengurangi junk food dan makanan olahan lainnya. Di zaman sosmed dan postingan instagrammable, junk food dan makanan olahan sering menjadi objek orang-orang untuk unggahan foto di instagram. Tak jarang anak muda sekarang terkena kolesterol karena lemak yang sangat tinggi atau terkena hipertensi karena makanan tinggi lemak dan MSG dengan frekuensi aktivitas fisik yang rendah. Belajar untuk mengonsumsi makanan rebusan, buah-buahan dan sayuran agar tubuh kuat.
5. Perbanyak minum air putih, bukan soft drink. Manusia memerlukan cairan pada tubunya, terlebih tubuh manusia didominasi cairan. Tetapi cairan yang dibutuhkan berasal dari air putih yang menyehatkan, bukan soft drink yang penuh dengan gula. Banyak gula hanya akan mengundang diabetes dan penyakit lainnya.
6. Hentikan kebiasaan buruk seperti merokok. Banyak alasan orang-orang merokok seperti mencegah kantuk, menambah fokus dan lainnya. Tetapi hakikatnya alasan tersebut tercipta karena kebiasaan yang dijalaninya. Menguranginya sedikit-sedikit atau mencari alternatif lain untuk mengurangi kecanduan lebih baik daripada tidak berusaha sama sekali. Dampak kesehatan yang diakibatkan rokok tentu sudah banyak yang tahu karena pemerintah pun telah menghimbaunya melalui kemasan dan iklan. Jadi perlu kesadaran dari diri sendiri untuk menghentikannya.
7. Mengelola stress. Lakukan hal-hal bermanfaat yang kamu sukai atau meditasi yang dapat menenangkan hati. Stress memang tidak bisa dihindari, tapi perasaan tersebut dapat diatasi sehingga tidak menyebabkan penyakit fisik yang diakibatkan masalah mental. Selain itu, lingkungan yang baik dan sehat akan menurunkan kadar stress dan masalah mental lainnya. Meluangkan waktu untuk berbagi cerita dengan orang lain juga merupakan salah satu proses mengelola stress.

Itulah beberapa pola hidup sehat yang bisa kamu mulai sejak hari ini dan kuncinya adalah konsisten. Tentu tidak mudah membiasakan diri dengan hal baik jika sering melakukan kekeliruan. Jangan sampai kita mewariskan penyakit lewat genetik yang akan membahayakan keturunan kita. Tidak memiliki riwayat penyakit pada keluarga adalah hal yang patut disyukuri dan dijaga sebaik-baiknya dengan pola hidup sehat.

Sumber:Alodokter.com