Manfaat Sarapan Sebelum Beraktivitas Bisa Meningkatkan Daya Ingat

SARAPAN memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Sayangnya, sebagian besar orang seringkali melewatkan sarapan pagi dengan alasan yang beragam. Umumnya karena tidak punya banyak waktu untuk duduk menikmati menu sehat. Bahkan ada juga yang enggan sarapan karena merasa belum lapar atau sedang menjalani program diet.

Padahal melewatkan sarapan di pagi hari sangat tidak dianjurkan. Sarapan mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan energi untuk beraktivitas seharian penuh. Biasanya setelah bangun dari tidur semalaman, perut akan kosong. Nah, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk mengisi perut kembali dengan asupan makanan.

Baca Juga: Urban Farming Solusi Ketahanan Pangan Rumah Tangga

Manfaat sarapan

Sarapan punya berbagai manfaat mulai dari membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi hingga mencegah dari berbagai risiko penyakit. Hal tersebut telah dibuktikan melalui berbagai penelitian, simak selengkapnya.

1. Mampu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat

Sebuah studi menyebutkan bahwa sarapan berkaitan erat dengan kemampuan konsenterasi, daya ingat, kecepatan pemrosesan informasi, penalaran, kreativitas, pembelajaran, serta kemampuan berbicara. Misalnya, anak yang rutin sarapan cenderung memiliki prestasi akademis lebih baik dibandingkan yang tidak.

Hal ini bisa terjadi karena orang yang tidak sarapan akan merasa sedikit lesu atau sulit fokus karena otak belum menerima energi atau glukosa. Ilmuan di University of Milan menganalisis manfaat sarapan dapat membuat kadar glukosa stabil.

2. Menambah energi

Mengonsumsi makanan di pagi hari akan menambah energi untuk memulai beraktivitas. Menurut penelitian American Journal of Clinical Nutrition, orang yang sarapan akan lebih aktif secara fisik dibandingkan mereka yang tidak sarapan. Sarapan akan membuat tubuh mencerna lebih banyak kalori sepanjang hari. Namun, tak akan menambah berat badan karena mereka yang sarapan cenderung lebih aktif.

Sarapan dapat meningkatkan energi dan mengembalikan tingkat glikogen sehingga metabolisme pun terjaga. Selama tidak makan semalaman, tubuh memecah glikogen dan melepasnya ke aliran darah sebagai glukosa untuk menjaga kadar darah tetap stabil. Hal itu penting bagi otak dan seluruh bagian tubuh, sebab sumber energi sumber energi berasal dari glukosa.

3. Menjaga berat badan stabil

Sebagian orang mungkin memilih tidak sarapan karena sedang diet. Padahal justru sarapan dapat membantu menjaga berat badan tetap stabil. Makanan sarapan seperti produk susu protein dan rendah lemak, oatmeal, atau telur bisa membantu perut merasa kenyang. Makan lebih banyak kalori di pagi hari lebih baik daripada makan banyak kalori di malam hari.

4. Berpotensi menurunkan risiko terserang penyakit

Ternyata sarapan dapan menurunkan risiko terserang berbagai penyakit, seperti diabetes tipe 2, sakit kepala dan migrain, serta penyakit jantung. Bahkan makan di pagi hari juga bisa membantu melawan kerontokan rambut. Sebab sarapan memberikan mikronutrien yang bisa mengurangi stres. Jadi kemungkinan rambut rontok pun akan berkurang.

5. Membantu menjaga suasana hati

Terakhir, manfaat saparan yang sehat dapat menjaga suasana hati alias mood tetap baik. Mereka yang rutin sarapan tidak terganggu oleh sensasi rasa lapar. Biasanya rasa lapar membuat seseorang cenderung tidak bahagia dan sering marah. (Anggi***)

Referensi:

https://www.webmd.com/food-recipes/breakfast-lose-weight

https://www.hopkinsmedicine.org/johns-hopkins-childrens-center/what-we-treat/specialties/nephrology/programs-centers/obesity-hypertension-clinic/_documents/eating-right-wake-up-benefits-breakfast2.pdf

https://www-medicinenet-what_are_9_benefits_of_eating_breakfast/article