CIAMIS-Tim Sepakbola Ciamis berhasil meraih tiga poin pertama dengan mengalahkan tim Porda Kabupaten Tasikmalaya dengan skor 4-2 dalam pertandingan babak kualifikasi (BK) grup B di Stadion Galuh Ciamis Minggu (22/10/2017).
Tim Ciamis berhasil menguasai pertandingan. Menit awal berhasil unggul melalui titik pinali yang dicetak oleh Gian skor 1-0. Tim Kabupaten Tasikmalaya sempay menyamakan kedudukan di menit 13 skor menjadi 1-1. Berselang 3 menit Ciamis kembali unggul di menit 16 oleh Fikri menjadi 2-1. Skor bertahan hingga turun minum.
Dibabak kedua, Ciamis masih mendominasi pertandingan. Baru berjalan bebetapa menit Renaldi dari Ciamis berhasil memperbesar keunggulan menjadi 3-1. Kemudian Ari Ridwan di menit 77 skor menjadi 4-1. Di akhir babak kedua Andi Sahroni menciptakan gol untuk memperkecil ketinggalan di menit 89, skor akhir 4-2 untuk kemenangan Ciamis.
Diketahui, untuk babak kualifikasi Ciamis saat ini tergabung dalam grup B dengan Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Banjar dan Pangandaran. Pertandingan berikutnya, Ciamis akan bertandang menghadapi Pangandaran di Lapang Wonoharjo Pangandaran pada 27 Oktober 2017.
Manager Tim Porda Ciamis Andang Irpan Sahara mengaku bersyukur dengan raihan tiga poin pertama ini. Karena Ciamis menargetkan bisa menjadi juara grup B dan lolos babak kualifikasi sehingga bisa berlaga di Porda 2018 di Bogor.
“Meskipun menang besar, memang ada beberapa kesalahan yang harus diperbaiki. Terutama konsentrasi di babak kedua. Kami akan perbaiki itu untuk pertandingan kedepan,” jelasnya usai pertandingan.
Andang mengaku sampai saat ini Ciamis belum pernah juara meraih medali emas di Porda. Prestasi terbaik saat Porda Bekasi lalu dengan menjadi runner up.
Sementara itu, Manager Tim Porda Kabupaten Tasikmalaya Asep Zulfikri mengakui Kabupaten Ciamis merupakan tim yang kuat. Hal ini sudah diprediksi sebelumnya dimana Ciamis menjadi lawan terberat.
“Setelah pertandingan ini, masih ada tiga pertandingan lainnya itu kesempatan kita agar bisa lolos Porda harus dimaksimalkan,” jelasnya.
Kekalahannya dari Ciamis ini, menurut Asep tidak terlepas dari mental pemain yang drop setelah terciptanya gol cepat dari titik pinalti. Meskipun sempat menyamakan kedudukan namun akhirnya harus kalah 4-2.
“Jujur kami sedikit melakukan uji coba, karena mang jadwal dari Asprov tidak menentu jadi kami kurang menjalani pertandingan uji coba. Kalau persiapan memang sudah maksimal,” pungkasnya. (Cecep/Galuhnews.com)