Keutamaan Malam Jum’at dalam Hadits: Menggapai Berkah dan Ampunan

CIAMIS, (GNC); – Malam Jumat memiliki kedudukan istimewa dalam Islam, yang tercermin dalam hadits-hadits Rasulullah SAW. Keberkahan dan keutamaan malam ini merupakan motivasi bagi umat Muslim untuk meningkatkan ibadah dan memperbanyak amal saleh. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi hadits-hadits yang mengungkap keutamaan malam Jumat, menjelaskan makna-makna dalam setiap hadits, dan merinci amalan-amalan yang dapat dilakukan untuk meraih keberkahan pada malam tersebut.

1. Hadits Anjuran Shalat Sunnah Malam Jumat

Salah satu hadits yang menyoroti keutamaan malam Jumat adalah hadits yang menyebutkan anjuran untuk melakukan shalat sunnah pada malam tersebut. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya di antara malam Jumat itu ada satu malam yang apabila seorang muslim berdiri shalat pada malam itu, lalu dia berserah diri kepada Allah dalam keadaan mengharapkan wajah-Nya, niscaya diampuni dosanya, sebagaimana dia baru dilahirkan oleh ibunya.” (HR. Ibnu Majah).

Hadits ini memberikan inspirasi bagi umat Islam untuk memanfaatkan malam Jumat sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui shalat sunnah. Shalat pada malam ini diyakini dapat membersihkan hati dan mendatangkan ampunan.

2. Keberkahan dalam Mensucikan Diri

Dalam hadits lain, Rasulullah SAW menjelaskan tentang pentingnya mensucikan diri pada malam Jumat. Beliau bersabda, “Mandi pada hari Jumat adalah wajib bagi setiap muslim yang telah baligh.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim). Mandi pada malam Jumat bukan hanya sekadar kewajiban ritual, tetapi juga menjadi sarana untuk membersihkan diri dari dosa dan menciptakan keberkahan.

3. Meraih Keberkahan dengan Shalat Jumat

Hadits-hadits yang menjelaskan keutamaan shalat Jumat juga menjadi fokus penting. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mandi pada hari Jumat, kemudian berangkat ke masjid sejak dini, lalu dia mendengarkan khutbah dengan diam, tidak berbicara dan tidak bermain-main, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu hingga Jumat berikutnya dan tambahan tiga hari.” (HR. Muslim).

Melalui hadits ini, kita diajak untuk meraih keberkahan dengan menjalankan ritual shalat Jumat dengan khidmat dan khusyuk. Mendengarkan khutbah dengan seksama dan menghindari gangguan dapat menjadi jalan menuju ampunan Allah.

4. Keberkahan dalam Membaca Surat Al-Kahfi

Selain shalat, membaca Surat Al-Kahfi pada malam Jumat juga memiliki keutamaan yang luar biasa. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan terang bagi-Nya antara dua Jumat.” (HR. Al-Hakim). Membaca surat ini menjadi amalan yang dapat mendatangkan berkah dan cahaya bagi kehidupan seorang Muslim.

5. Memperbanyak Doa pada Akhir Malam Jumat

Hadits yang mengajarkan tentang keutamaan berdoa pada akhir malam Jumat juga patut diperhatikan. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya pada malam Jumat terdapat satu saat yang tidak ada seorang muslim pun yang berdoa pada saat itu, kecuali Allah akan memenuhi permintaannya.” (HR. Bukhari).

Dengan merenungkan hadits ini, kita diberi dorongan untuk memperbanyak doa dan tawakal kepada Allah pada saat yang penuh berkah ini. Memanfaatkan momen tersebut untuk merayu ampunan dan memohon keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Keistimewaan Khutbah Jumat Bulan Rajab Terbaru Menyambut Isra Miraj

Malam Jumat bukan sekadar waktu istirahat semata, tetapi sebuah periode berkat dan ampunan bagi umat Islam. Dengan merenungi hadits-hadits di atas, kita diajak untuk mengisi malam Jumat dengan amal ibadah yang penuh makna. Melalui shalat, mandi, membaca Al-Kahfi, dan berdoa, kita dapat meraih keberkahan yang dijanjikan dalam hadits-hadits Rasulullah SAW. Semoga malam Jumat kita selalu dipenuhi dengan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT. (Arin)**