TASIK: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya merilis 10 Kecamatan di Kota Tasikmalaya berpotensi longosr. 10 kecamatan itu adalah Kec.Purbaratu, Tamansari, Kawalu dan Kec.Bungursari sementara berpotensi banjir ada di Kec.Mangkubumi, Cipedes, Tawang, Cihideung dan Purbaratu.
“Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) mulai Oktober 2018 hingga Mei 2019 mempredikis Tasik dan sekitarnya diguyur hujan.Untuk menghadapi musim hujan ini saya mengimbau warga waspada,” kata Kepala BPBD Kota Tasikmalaya Yudi Kustiadi.
Untuk menjaga kewaspadaan saat masuknya musim penghujan, Pemerintah Kota Tasikmalaya pun mulai menetapkan status Kota Tasikmalaya menjadi siaga bencana dengan potensi bencana yakni banjir dan tanah longsor. Dari
Ditambahkan, bencana itu tidak dapat diprediksi dan diketahui sehingga sudah selayaknya pun kita wajib melakukan tindakan antisipasi agar tidak menimbulkan korban jiwa. ”Kalau memang takdir di wilayah Kota Tasikmalaya terjadi bencana baik tanah longsor dan banjir maupun bencana alam lainnya, pihak BPBD pun sudah siap untuk melalukan antisipasi bersama tim Satgas BPBD yang sudah terdidik dan terlatih.
Yudi mengatakan, penanggulangan bencana alam bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun masyarakat pun wajib pro aktif dalam penanggulangan bencana dengan memperhatikan lingkungan sekitar, semisal jangan buang sampah sembarangan, hindari bangunan di tepi tebing dan tepi sungai.
(wawan/galuhnews)
