BANJAR: Sungai Citanduy ternyata menjadi tempat favorit mancing malam hari. Buktinya mancingmania rela begadang hingga subuh untuk mendapatkan ikan. Sebenarnya kebiasaan mancing malam hari itu sudah berlangsung sejak lama. Tempatnya adalah di kawasan Dobo, Kelurahan Pataruman Kecamatan Pataruman kota Banjar.
Pemancingmania itu datang dari wilayah Banjar dan Jawa Tengah.Lokasi mancingnya memang nyaman. Di atas jembatan Dobo yang menghubungkan Pataruman dan kawasan lapangan gol BBWS Citanduy.
Ada puluhan mancingmania yang nongkrong di kawasan itu. Biasanya mereka sudah standy by sejak pukul 19.30 dan baru bubar menjelang subuh.Salah satu pehobi mancing itu adalah Wawan (22), warga Lingkungan Ciaren, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat.
Menurutnya, memancing ikan di sungai Citanduy malam hari punya keasyikan sendiri. Tapi mancing ikan malam hari harus hati-hati karena banyak gangguan, seperti nyamuk, ular, serangga, atau bahkan gangguan dari makhluk ghaib.
“Memang sulit diterima oleh akal, tapi saya pernah diganggu mahluk halus loh,” katanya.Wawan menceritakan suatu malam mancing di Sungai Citanduy. Waktu itu malam Jumat Jarum jam menunjukkan pukul 01.30. Udara menusuk kulit. Yang mancing sisa 3 orang.
Sebelumnya memang ada sepuluh orang. Saat sedang mancing terdengar ada bayi menangis, Suaranya nyaring sekali. Awalnya Wawan positi thinking. Ah itu mah memang bayi nangis, tapi suaranya terdengar dari Sungai Citanduy. Merindinglah bulu kuduk Wawan.(ism)