PENYAKIT asam urat atau gout merupakan salah satu jenis radang sendi karena tingginya kadar asam urat di dalam darah. Gejala asam urat pada umumnya sering ditandai dengan rasa nyeri di area persendian, sehingga sering juga sulit dibedakan dengan sakit rematik yaitu sakit yang menyebabkan pada peradangan dan pembengkakan otot atau sendi. Selain itu dapat menimbulkan nyeri, penderita asam urat juga akan mengalami rasa panas hingga pembengkakan pada sendi.
Asam urat kebanyakan menyerang pada pria berusia sekitar 30 tahun dan juga pada wanita, sebab penyakit ini biasanya menyerang saat fase menopause. Ataupun kondisi tersebut dapat disebabkan oleh faktor keturunan, cedera, konsumsi minuman manis atau alkohol, konsumsi obat atau akibat kondisi medis lainnya.
Gejala Umum Asam Urat Tinggi
Tidak dapat disepelekan, berikut beberapa gejala asam urat pada tubuh, diantaranya:
1. Nyeri pada Persendian, Gejala asam urat yang paling jelas sering ditandai dengan adanya timbul rasa nyeri pada bagian persendian. Rasa nyeri ini pun dapat diakibatkan oleh kadar asam urat yang terlalu tinggi di dalam darah sehingga menimbulkan penumpukan kristal asam urat. Bagian yang biasanya terkena nyeri yakni pada pergelangan kaki, pergelangan tangan, jari tangan, lutut, dan siku.
2. Pembengkakan Sendi, Gejala asam urat berikutnya yang sering dialami penderita adalah terjadinya pembengkakan pada sendi atau sinovium. Pembengkakan ini pun dapat terjadi akibat meningkatnya volume synovial atau cairan pelumas sendi pada saat bagian sendi tersebut terkena asam urat.
3. Rasa Panas pada Persendian, Pada saat sendi terserang asam urat dan mengalami radang, tidak hanya rasa nyeri dan pembengkakan saja yang terjadi, namun juga timbulnya rasa panas atau hangat pada persendian.
4. Rasa Tidak Nyaman pada Sendi, penderita asam urat pun akan mengalami ketidaknyamanan pada sendi. Karena hal tersebut dapat berlangsung beberapa hari atau pada fase lanjutan hingga berminggu-minggu. Jika asam urat kembali kambuh, jangka waktunya akan berlangsung lebih lama dari sebelumnya karena kemungkinan akan menyerang bagian sendi-sendi lainnya.
5. Terdapat Benjolan, Pada kondisi ini pun dapat terjadi apabila penyakit ini tidak segera ditangani secara medis. Benjolan yang terdapat pada persendian ini disebut thopi. Sebab Thopi akan menjadi kronis dan keberadaannya permanen. Hal ini tentu saja dapat merusak sendi dan jaringan lunak di sekitarnya sehingga dapat merusak kulit.
Cara Mengatasi Asam Urat Tinggi
Penyakit asam urat tinggi dapat ditangani dengan atau tanpa mengonsumsi obat-obatan. Terdapat juga berbagai cara alami yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit asam urat tinggi. Namun, perlu anda ingatkan untuk selalu berkonsultasi ke dokter untuk berbagai gejala yang timbul.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati gejala asam urat, diantaranya:
1. Konsumsi Obat Dokter, Dengan mengkonsumsi obat asam urat sesuai dengan resep dokter merupakan cara yang paling umum dan efektif untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah serta dapat mengurangi gejalanya.
2. Konsumsi Makanan Tinggi Vitamin C, Seperti memakan makanan yang mengandung vitamin C dapat juga dikonsumsi untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah. Namun hati-hati, suplemen vitamin C pun tidak boleh dikonsumsi sembarangan apabila terdapat penyakit medis lainnya.
3. Perbanyak Minum Air Putih, Dengan perbanyak minum air putih juga dapat mengurangi pembengkakan yang terjadi pada sendi akibat asam urat. Selain air putih, tubuh anda dapat pula mengonsumsi cairan bening lainnya seperti kaldu atau the herbal.
4. Hindari Makanan Tinggi Purin, Makanan dengan kandungan purin yang tinggi dapat juga meningkatkan risiko terkena asam urat pada tubuh. Purin sendiri dapat ditemukan pada daging sapi, daging babi, daging rusa, jeroan, ikan sarden, ikan kod, kerang, dan remis. Pada jenis makanan tersebut merupakan makanan penyebab asam urat. Oleh karena itu, Anda juga dapat mengurangi dan menghindari makanan tersebut agar gejala asam urat tidak semakin parah.
5. Olahraga Teratur, Dengan berolahraga teratur pun dapat membantu menurunkan kadar asam urat. Aktif berolahraga dan bergerak dapat mengurangi dan meminimalisir gejala asam urat. Namun perlu anda ketahui, bahwa tidak disarankan bagi penderita untuk melakukan olahraga pada saat asam urat sedang menyerang karena hal ini hanya akan menyebabkan keparahan pada sendi tubuh anda.
6. Hindari Stres, Dengan menghindari Stres anda juga dapat mengundang berbagai penyakit, termasuk meningkatkan risiko peradangan. Sangat penting untuk para penderita asam urat untuk menjaga diri agar tidak mengalami stres yang bisa memperparah gejala asam urat.
Makanan Penurun Asam Urat Tinggi
Berikut beberapa makanan penurun asam urat tinggi, diantaranya:
1. Nanas, buah nanas pun baik dikonsumsi oleh penderita asam urat. Sebab nanas sendiri mengandung enzim bromelin yang sangat berperan penting sebagai antiradang. Dengan mengkonsumsi nanas juga bisa meredakan sendi.
2. Jeruk Nipis, buah jeruk nipis pun memiki kandungan vitamin C dan asam sitrat dalam buah jeruk nipis pun sangat berperan penting karena dapat melarutkan asam urat dalam urine. Kandungan Flavonoid dan vitamin C pun dapat bermanfaat untuk menurunkan kolesterol serta dapat juga meningkatkan kesehatan jantung.
3. Teh Hijau, teh hijau juga memiki sifat antiinflamasi sehingga dapat membantu tubuh mengendalikan asam urat. Kandungan antioksidan dalam Teh hijau juga sangat bermanfaat merunkan kolesterol.
4. Ikan Salmon, ikan salmon juga sangat dikonsumsi oleh para pederita asam urat karena mengandung asam lemak omega 3 tinggi yang dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Ikan salmon juga sangat baik untuk menurunkan kolesterol tinggi.
5. Minyak Zaitun, Minyak zaitun sendiri merupakan bahan minyak yang mengandung antioksidan dan memiliki sifat antiinflamasi. Minyak zaitun juga mengandung asam lemak tak jenuh yang bisa membantu menurunkan kadar asam urat tinggi. Sifat antioksidan dalam minyak zaitun juga sangat efektif menurunkan kolesterol.
Sumber:siloamhospitals.com