CIAMIS: Nama baik guru tercoreng menyusul kasus pencabulan sisiwi SMP di Ciamis yang dilakukan Ab oknum guru agama. Untuk memulihkan nama baik, Kepala SMPN I Sadananya Hj Lili Chauliyah MPd berusaha keras untuk memulihkan korban.
“Sudah terjadi mau bagaimana lagi. Kasus ini ibarat nila setitik rusak susu sebelanga. Saya tak mau fokus kepada nilanya akan semakin rusak. Fokus kami adalah berfikir keras bagaimana memulihkan kejiwaan korban dan bangkit memulihkan nama baik,” kata Lili kepada wartawan di Sadananya.
Segenap civitas akademika termasuk, PGRI Sadananya, Komite sekolah dan dewan guru Sadananya merasa terpukul. Apalagi kasus tersebut sudah jadi bahan perbincangan masyarakat. Meski awalnya pihak sekolah berusaha meredam kasus tersebut agar tak mencuat, tapi akhirnya aib itu terbuka.
Kasus yang terjadi sudah lama itu memang sudah mencuat lima bulan lalu. Tapi pihak sekolah berusaha menepis isu tersebut, kepada wartawan waktu itu pihak sekolah mengatakan kasus tersebut hanya gosip belaka dan sudah diselesaikan dengan kekeluargaan.
“Pokoknya jangan mengungkit-ungkit lagi, yang penting sekarang kami ingin memulihkan korban yang sebentar lagi bakal mengikuti UNN. Setiap hari kami memberi semangat, bahkan perkembangan kejiwaan korban dipantau dalam berita acara BK,” katanya. (ink)
Baca juga:
Terlilit Utang, Dua Guru di Ciamis Serahkan Siswinya untuk Dicabuli