Fakta Childfree Disebut Bisa Bikin Awet Muda, Benarkah?

INFLUENCER Gita Savitri Devi atau akrab disapa Gitasav kembali jadi perbincangan netizen. Gitasav mendapat sorotan usai menyebut bahwa tidak punya anak adalah anti aging natural. Hal tersebut diungkapkan istri dari Paul Andre saat membalas komentar salah satu netizen melalui Instagram.

Salah satu netizen membandingkan dirinya dengan Gitasav yang jauh lebih muda darinya. Padahal dari segi usia, netizen tersebut jauh lebih muda dari Gitasav. Lantas Gitasav membalasnya dengan menyebutkan bahwa child free bisa membuat awet muda.

“Not having kids is indeed natural anti aging. You can sleep for 8 hours every day, no stress hearing kids screaming,” tulis Gitasav.

Fakta Childfree

Childfree merupakan istilah yang merujuk pada pasangan yang tidak memiliki anak, baik anak adopsi maupun anak biologis. Dilansir Psycology Today, penelitian menyebutkan sebanyak kurang dari 10 persen pasangan yang memutuskan untuk childfree. Kebanyakan dari mereka yang memilih childfree merasa tidak berbeda dengan orang yang memiliki anak dari segi kepribadian maupun kepuasan hidup.

Di Indonesia sendiri, Childfree masih terbilang tabu. Sebab, menikah kemudian memiliki anak dianggap sebagai suatu keharusan. Sebuah studi mengungkap individu yang tidak memiliki anak merasa kurang dekat dengan orang tuanya. Akhirnya setelah menemukan pasangan, mereka memutuskan untuk childfree.

Para peneliti Universitas George Mason di Virginia menemukan fakta tentang keibuan yang mempengaruhi telemore wanita. Telemore itu sendiri merupakan bagian dari sel manusia yang berpengaruh pada sel yang menua. Telemore akan memendek seiring bertambahnya usia.

“Kami menemukan bahwa wanita yang memiliki lima anak atau lebih memiliki telomere yang lebih pendek dibandingkan mereka yang tidak memiliki (anak),” kata Anna Pollack, dilansir New York Post, Selasa (7/2/2023).

Baca Juga: https://galuhnews.com/rahasia-awet-muda-tyo-nugros-drummer-dewa-19/

 

Telemore pada seorang ibu akan kemungkinan memendeknya lebih besar dibanding merokok atau menjadi gemuk. Mereka memiliki 116 pasangan basa lebih sedikit daripada mereka yang tidak pernah melahirkan pada usia yang sama.

Temuan juga mengungkapkan bahwa seorang ibu cenderung meninggal lebih awal 11 tahun daripada yang childfree. Namun, mereka yang melahirkan pada usia 30 tahun cenderung hidup lebih lama. Semakin tua usia wanita saat melahirkan anak terakhirnya, semakin panjang telomernya. (Anggi)***

Referensi:

https://www-psychologytoday-com./the-truth-about-people-who-remain-childfree

https://nypost-com./having-children-ages-a-woman-faster-than-smoking-and-being-overweight