Dukung Swasembada Pangan, Perumda Galuh Perdana Lakukan Budidaya Tanaman Jagung

CIAMIS, (GNC),– Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat, Perumda Galuh Perdana Kabupaten Ciamis bersama Kelompok Tani Sumber Ladang Andalan hari ini melaksanakan kegiatan Penanaman Perdana Budidaya Tanaman Jagung.

Kegiatan ini berlangsung di lahan seluas 2 hektar dari total target 25 hektar yang berlokasi di Dusun Cikupa, Desa Werasari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis.

baca juga : DISBUDPORA Kabupaten Ciamis Melestarikan Budaya Lokal melalui penggunaan Iket Kepala Sunda di Lingkungan Dinasnya

Acara ini dihadiri langsung oleh Direktur Perumda Galuh Perdana Bpk. Herdiana, Ketua KTNA Kecamatan Sadananya Ibu Nani Kurniasih, Ketua KWT Desa Werasari, dan Ketua Kelompok Tani Sumber Ladang Andalan Bpk. Sopiyudin.
Penanaman perdana ini menjadi simbol awal dari kerjasama yang erat antara pihak Perumda Galuh Perdana dan kelompok tani setempat dalam rangka meningkatkan hasil pertanian, khususnya tanaman jagung, di wilayah Ciamis.

“Penanaman perdana ini adalah langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus memberdayakan para petani di Kabupaten Ciamis. Kami berharap melalui program ini, tidak hanya hasil pertanian yang meningkat, tetapi juga kesejahteraan para petani,” ujar Direktur Perumda Galuh Perdana.

baca juga : Liburan Akhir Tahun di Ciamis: 3 Kolam Renang Seru untuk Keluarga

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Ciamis. Dalam waktu dekat, diharapkan luas lahan yang dibudidayakan dapat diperluas hingga mencapai 25 hektar sesuai dengan rencana yang telah disusun.

Penanaman jagung ini dipilih sebagai salah satu komoditas unggulan yang diharapkan mampu memberikan hasil yang optimal, mengingat permintaan pasar yang tinggi dan kesesuaian lahan di Kabupaten Ciamis.

baca juga : Harga Rokok Naik Mulai 1 Januari 2025, Ini Daftarnya

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan para petani dapat memperoleh hasil yang maksimal, serta meningkatkan taraf hidup masyarakat desa sekitar.(Red)***