CIAMIS, (GNC);- Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis menggelar sosialisasi pengelolaan limbah padat dan cair bagi pengelola Sentra Penyediaan Pangan Gizi (SPPG), Kamis (07/08/2025) di Aula Dinas PUPR Ciamis.
Kegiatan ini diikuti oleh 31 kepala dapur dan mitra SPPG, dengan fokus pada upaya pengelolaan limbah hasil operasional dapur umum yang menyuplai makanan bergizi gratis kepada masyarakat. Dari jumlah tersebut, sebanyak 23 SPPG telah beroperasi, sementara sisanya masih dalam tahap persiapan.
Kabid Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DPRKPLH, Rini Valianti menegaskan pentingnya pengelolaan limbah dari SPPG agar tidak menjadi beban lingkungan.
“Bayangkan, 1 SPPG bisa menghasilkan antara 90 kg hingga 1,7 kwintal limbah padat per hari. Jika tidak dikelola, bisa menimbulkan potensi pencemaran yang besar,” jelas Rini.
Untuk limbah padat non-infeksius seperti sisa makanan, Rini menyarankan agar bisa dimanfaatkan sebagai pakan maggot atau unggas, dan bisa bekerja sama dengan bank sampah atau pembudidaya maggot di sekitar wilayah kerja masing-masing.
“Kabupaten Ciamis beruntung karena sudah punya sistem pemilahan dan pengelolaan sampah yang baik, termasuk adanya pembudidaya maggot yang siap menampung limbah organik,” tambahnya.
Sementara itu, untuk limbah cair seperti hasil pencucian, pihak DPRKPLH mendorong pemasangan penjaring lemak dan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) konvensional.
“Beberapa SPPG kini sedang dalam proses pembangunan IPAL. Bisa dipilih konvensional atau pabrikan, tergantung hasil uji sampel,” terang Rini.
Selain itu, ia menjelaskan DPRKPLH juga akan membentuk grup WhatsApp untuk pelaporan hasil penimbangan sampah harian, guna mempercepat pelaporan dan monitoring.
“Selama ini belum ada laporan resmi ke kami, tapi masing-masing sudah punya data. Ke depan akan kita satukan sistemnya,” pungkasnya.
Rini berharap, melalui langkah ini, pengelolaan limbah SPPG di Kabupaten Ciamis bisa menjadi percontohan daerah lain dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.