Diani Raras Puspita Harumkan Nama Ciamis

Diani Raras Puspita siswi kelas XII IPA 5 SMAN 1 Kawali,  Kabupaten Ciamis,  belum lama ini telah mengharumkan nama Ciamis di tingkat nasional melalui ajang Festival Lomba Seni Tingkat Nasional (FLS2N). Diani meraih medali emas dalam mata lomba baca puisi.

Bagi Diani- begitu sapaan akrab teman- temannya,  keberhasilan itu diraih dengan persaingan yang sangat ketat,  karena harus berhadapan dengan para juara utusan tiap Provinsi se- Indonesia,  bahkan ada peserta siswa yang berasal dari Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN).

“ Saya merasa bangga,  karena ini impian dari dulu. Impian yang sangat saya idam- idamkan,  sejak menekuni bidang sajak ataupun puisi. Kejuaraan ini merupakan kado teristimewa teruntuk mamah tercinta yang dengan penuh kesabaran melatih, membimbing dan mendampingi sampai saat ini hingga menjadi juara.“ ungkap Diani penuh rasa haru.

Sementara itu Ibu Atih Haerani Sang Bunda merangkap pelatih, mengatakan bahwa sejak kecil,  anaknya sudah berbakat dalam bidang seni, khususnya baca puisi bahkan sejak usia SD kelas 1, Diani sudah diikutsertakan pada lomba- lomba di bidang seni dan bahasa, bukan hanya bahasa Sunda saja,  bahasa Indonesia bahkan basa Inggris pula.

Selain jago di bidang baca puisi,  di bidang seni yang lainnya pun dikuasai hingga menjadi juara. Juara ngadongeng,  bercerita,  berpidato, storytelling bahkan di bidang nembangkeun pupuh pun pernah dijajal juga.” ujarnya

Bakat Diani di bidang seni,  memang diturunkan dari kedua orang tuangnya pasangan Dra. Atih Haerani, M. Pd dan Drs. Jajang Kusnadi,  M. Pd. Ditambah memang Dianinya sendiri gigih berlatih, pantang menyerah,  mempunyai keyakinan tinggi untuk meraih prestasi,  dan yang paling utama tidak pernah menyia-nyiakan kesempatan dan kepercayaan yang diberikan oleh orang lain apalagi pihak sekolah.

“Prestasi Diani bukan hanya di bidang seni, dalam bidang akademik pun Diani menjadi peringkat 1 dari dua belas kelas paralel di kelas XII SMA Negeri 1 Kawali. Diani multitalent,  memang pantas menjadi juara, patut ditiru dan menjadi inspirasi bagi teman- teman lainnya.” Bapak Ishak Wakasek Kesiswaan SMA Negeri 1 Kawali menambahkan.

Selama Diani duduk di SMA Negeri 1 Kawali,  sudah banyak prestasi yang disumbangkan ke sekolah dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat nasional seperti juara baca puisi FLS2N kali ini. Dilihat dari jumlahnya ada kurang lebih 15 juara yang telah disumbangkannya.

“Dianilah, yang telah mengharumkan nama SMA Negeri 1 Kawali di tingkat nasional, mengharumkan nama daerah asalnya, Kawali, Kabupaten Ciamis,  bahkan nama Provinsi Jawa Barat. “ ujar Bapak Dr. Endang Mulyadi selaku Kepala Sekolah.

Berkat kesuksesannya itu, Diani sering didaulat untuk tampil pada acara-acara tertentu sesuai undangan yang diterimanya. Dan kini, Ciamis menjadi harum di tingkat nasional, salahsatunya karena nama Diani Raras Puspita mewakili  Ciamis Jawa Barat.

Kini, Diani sudah dua kali menerima undangan tampil yaitu ketika mengisi acara  pada Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) pada tanggal 12 Oktober 2021. Selanjutnya pada tanggal 22 November 2021, didaulat kembali untuk tampil di Festival Ayo Guru Berbagi dalam rangka Hari Guru Nasional ke-76 di  Kantor Kemendikbudristek, Jakarta.

Adapun judul puisi yang dibacakan saat itu adalah “Sajak Negaraku”, sajak kemenangan di FLS2N,  dan “Hanya Untukmu, Guru” sajak dalam rangka Hari Guru Nasional ke-76.

Melihat penampilan baca puisi yang dibawakan Diani, semua yang berada di studio termasuk  Bapak Dirjen GTK merasa merinding mendengarnya, hingga mewawancarai langsung kepada Diani.

“Sejak kapan kamu suka baca puisi,  hingga ekspresi dan penghayatannya dibuat merinding semua yang melihat dan mendengarnya, dan siapa pelatihnya?“ tanya Bapak Dirjen GTK.

Dengan bahasa yang lugas,  terstruktur, Diani menjawab bahwa Diani sudah menyukai baca puisi sejak kecil, dan kebetulan pelatihnya adalah ibunya sendiri.

Sayangnya Ibu Atih pada waktu itu tidak berada disamping Diani,  karena hanya seorang pendamping saja yang bisa masuk, yaitu Bapak Ishak guru SMAN I Kawali sekaligus  sebagai Wakasek Kesiswaan.  Sementara itu ketika diwawancarai, Ibu Atih mengungkapkan rasa syukur dan bahagia atas kepercayaan Kemendikbud mengundang anak semata wayangnya,  Diani Raras Puspita

“Bersyukur kepada Allah,  prestasi ini merupakan pintu jalan menuju masa depan dan penentu karir anak saya. Mudah-mudahan,  dapat diterima di Perguruan tinggi Negeri sesuai harapan dan cita- citanya.“

Pada kesempatan itu pula,  Ketua Pelaksana Ayo Guru Berbagi memberikan apresiasi dan motivasi kepada Diani agar prestasi non akademik seimbang dengan prestasi akademik. Karena praktek saja percuma kalau tidak diimbangi dengan teori, begitupun sebaliknya.

Diani sendiri menyadari bahwa prestasi yang kini diraihnya, tidak serta merta diraih sendiri, tapi didukung oleh semua pihak yang berkaitan dengan bidang lomba yang diikutinya.

Oleh karena itu sebelum menutup pertemuannya, Diani mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Endang Mulyadi,  Kepala SMA Negeri 1 Kawali yang memberi kepercayaan dan fasilitasnya hingga kemanapun, sampai pintu gerbang kesuksesan.

Juga kepada semua guru- guru,  terutama Bapak Yogi Azis Muslim, Bapak Arif, korektor video kreatif, dan Bapak Andri yang setia menemani kemanapun dirinya tampil,  dan tentu saja paling utama kepada kedua orangtua yang selalu suport hingga sukses. Terutama Ibunya, sekaligus pelatihnya.

Pesan untuk adik- adik kelasnya, “Tidak ada yang salah dari bermimpi.  Semua pasti diawali dari mimpi,  namun jangan lupa untuk beraksi.  Kenali potensi diri, kembangkan, serta tunjukkan pada dunia.  Semua orang berhak sukses dengan jalan yang berbeda sesuai  kemampuan yang ada dalam dirinya!”

Berkaitan dengan Hari Guru Nasional,  Diani mengucapkan “Selamat Hari Guru Nasional ke -76,  semoga Bapak Ibu Guru semua senantiasa ada dalam keberkahan dan budi yang diapungkan didulangi ilmu, menjadi kenangan sampai akhir hayat.”

Begitulah Diani Raras Puspita menutup pertemuan dengan kami, sesuai dengan amanat dari puisi yang dibacanya “Hanya Untukmu, Guru”.

# Diani Raras Puspita