KARAWANG, (GNC);- Dalam rangka memperkuat sinergi pembangunan lintas daerah, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya turut hadir dalam rapat koordinasi (rakor) Kepala Daerah se-Jawa Barat yang diselenggarakan di Aula Gedung Singaperbangsa, Karawang, Kamis (18/9/2025). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Acara ini diikuti oleh 27 kepala daerah beserta jajaran teknis dari Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan masing-masing kabupaten/kota.
Diketahui, fokus utama dalam rakor kali ini adalah percepatan pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Gubernur Dedi Mulyadi menekankan pembangunan infrastruktur merupakan fondasi penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Ia juga menyoroti pentingnya menyelesaikan hambatan-hambatan teknis di lapangan secara cepat dan efisien.
“Pemerintah daerah harus responsif terhadap kebutuhan infrastruktur strategis. Jalan, jembatan, serta sarana penunjang lainnya harus dibangun dengan memperhatikan kenyamanan dan estetika ruang publik,” ujarnya.
Bupati Herdiat merespons positif arahan tersebut dan menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis siap berkolaborasi dalam mendukung program strategis provinsi. Ia menyebutkan, Ciamis telah mengidentifikasi sejumlah proyek infrastruktur prioritas yang siap didorong percepatan pelaksanaannya.
“Kami menyadari pentingnya infrastruktur dalam menggerakkan roda perekonomian lokal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Karena itu, kami akan maksimalkan koordinasi lintas sektor untuk menuntaskan kendala-kendala yang ada di lapangan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati Herdiat juga menekankan pentingnya pembangunan yang tidak hanya fungsional, tetapi juga estetis, sehingga mampu menciptakan wajah kota yang lebih tertata dan ramah bagi masyarakat maupun investor.
Melalui forum rakor ini, diharapkan seluruh kepala daerah di Jawa Barat dapat menjalin kerja sama yang lebih erat, guna mempercepat pembangunan infrastruktur secara menyeluruh dan menciptakan pemerataan pembangunan antardaerah.