CIAMIS, HUMACIAMIS – Bupati Ciamis Herdiat Sunarya membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan I yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Ciamis, Banjar dan Pangandaran yang dibuka di Aula Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Rabu (11/11/2020).
Pada kegiatan Pembukaan UKW tersebut juga dilakukan Pelantikan Pengurus PWI Perwakilan Ciamis, Banjar dan Pangandaran yang diketuai oleh Subagja Hamara yang sebelumnya terpilih pada konferensi PWI pada 26 Desember 2019.
Dalam sambutannya Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Ciamis mendukung kegiatan UKW karena akan meningkatkan profesionalisme wartawan sesuai dengan koridor yang berlaku.
“Kita mengharapkan dengan dilaksanakannya UKW ini dapat menjalin kerjasama yang baik, tentunya untuk kemajuan Ciamis,” katanya.
Menurutnya, wartawan sebagai mitra strategis dan mitra kritis Pemerintah dalam melaksanakan pembangunan.
“Kita tidak alergi terhadap kritikan-kritikan, namun berita yang disampaikan harus berimbanga antara informasi baik Dan negatifnya,” ujar Herdiat.
Herdiat menerangkan, dalam mengetahui kondisi Kabupaten Ciamis, ia merasa lebih cepat mendapatkan informasi dari media.
“Terus terang saya lebih cepat mendapat informasi dari pemberitaan di media, dari pada Dinas bersangkutan,” terangnya
“Saya sangat respons tatkala ada laporan atau pemberitaan dari media dan langsung diinformasikan kepada SKPD teknis untuk mengecek lokasi kejadian,” tambah Herdiat.
Bupati Ciamis ini pun berpesan, agar para peserta bersungguh-sungguh dalam mengikuti UKW sampai akhir, mudah-mudahan ke-34 peserta lulus semuanya.
“Kita selalu berkomunikasi dengan awak media di dan mengajak untuk ikut serta bersama membangun Ciamis, karena keterlibatan media atau wartawan sangat dibutuhkan dalam pembangunan di Ciamis,” tuturnya.
Selain itu, Herdiat pun menyampaikan selamat kepada Pengurus PWI Kabupaten Ciamis yang pada kesempatan tersebut dilantik bersamaan dengan pembukaan UKW.
Baca juga Bupati Herdiat Resmikan Kampung Warna dan Rumah Sampah di Desa Ciomas Panjalu
“Dengan dikukuhkannya pengurus PWI Ciamis mudah mudahan menambah motivasi dan bisa menjadi wartawan yang profesional dan bermartabat,” harapnya.
Sementara itu, Ketua PWI Perwakilan Ciamis, Banjar Dan Pangandaran, Subagja Hamara menuturkan, pelaksanaan UKW merupakan sejarah bagi PWI Ciamis karena bisa menyelenggarakan UKW tanpa mengikuti ke daerah lain.
“UKW sangat dibutuhkan untuk para wartawan dalam melaksanakan tugas, juga sebagai jawaban bagi masyarakat Karena adanya oknum-oknum wartawan yang meresahkan,” urainya.
Bagja sapaan akrab Ketua PWI Perwakilan Ciamis, Banjar Pangandaran ini pun menyampaikan terimakasih atas support yang diberikan Pemkab Ciamis atas penyelenggaraan UKW.
Menurutnya, di Ciamis lumayan banyak masyarakat yang mengaku wartawan, dan sebagiannya meresahkan masyarakat.
Kedepannya, Setelah uji kompetensi digelar dua kali, dari pemda akan menyebarkan wartawan yang berkompeten ke setiap SKPD untuk diketahui oleh pimpinan setiap Dinas.
“Mudah-mudahan dengan adanya UKW bisa menjawab keresahan masyarakat terkait profesi wartawan,” tutur Bagja.
Ketua PWI ini pun menjelaskan, pelaksanaan UKW dilaksanakan terbuka tidak hanya untuk PWI saja.
“Kita terbuka menerima peserta UKW, asalkan perusahaan medianya memenuhi syarat dan tatkala di tes ujiannya lulus maka orang tersebut bisa lolos menjadi wartawan kompeten,” ujarnya.
Ketua Pelaksana UKW Rizal Nurdiana mengungkapkan, ada 34 peserta yang mengikuti UKW, 5 orang dari IJTI Dan 29 orang dari PWI.
Sementara untuk pelantikan terdiri dari 15 orang pengurus PWI Kabupaten Ciamis.
“UKW merupakan ajang tes kemampuan dan kelayakan kami sebagai wartawan, Karena tugas wartawan itu tidaklah mudah,” ucapnya.
“Selain sebagai pengolah information kami juga sebagai pengabdi kemajuan negara,” tambah Rizal.
Pelaksanaan uji kompetensi dilaksanakan di BKPSDM Ciamis selama dua hari dari tanggal 11-12 November 2020. Dalam pelaksanaan UKW dilakukan dengan tetap mematuhi protocol kesehatan.
Ihwal Pelantikan Pengurus PWI, Rizal menerangkan, Pelaksanaan Konferensi Wilayah telah dilaksanakan sebelumnya, namun pelaksanaan pelantikan dan UKW baru bisa dilaksanakan dikarenakan pandemi Covid-19.
Ketua PWI Jawa Barat, Hilman Hidayat pun mengapresiasi atas support Pemerintah Kabupaten Ciamis pada kegiatan PWI.
Menurutnya, zaman sudah berubah, platform teknologi pun berubah dan wartawan dan perusahaan person harus mampu mengikuti lompatan yang cepat dalam perkembangannya.
“Wartawan harus memiliki kode etika, jangan sampai membuat hoax dan harus check and re-check dalam mengolah data,” tegas Hilman.
Ketua PWI Jabar ini pun menuturkan, di Indonesia dalam pertanggungjawaban karya jurnalistik tidak hanya kode etik saja. Namun ada dalam UU ITE dan Undang-Undang lainnya.
“Sebagai seorang wartawan harus memiliki etik, tidak seperti YouTuber. Kita harus bisa membedakan posisi journalitic dengan konten kreator,” terangnya.
“Dengan adanya UKW kita bisa memilah-milah mana wartawan berkompeten dan mana wartawan sekedar beraktifitas sama dibidang jurnalistik,”
Hilman mengharapkan pasca selesainya UKW dapat melahirkan wartawan yang kompeten, agar dalam pemberian informasi sesuai fakta dan data,” tutupnya.
HUMAS CIAMIS/GALUHNEWS
