CIAMIS, – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memastikan status aktif BPJS Kesehatan bagi masyarakat yang ingin mengakses layanan pemeriksaan kesehatan secara gratis. Hal ini disampaikan dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan kesehatan bagi seluruh warga Indonesia.
“BPJS Kesehatan yang aktif menjadi syarat utama untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa biaya tambahan, termasuk pemeriksaan rutin. Kami mendorong masyarakat untuk memeriksa status keaktifannya secara berkala,” ujar Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, dr. Ratna Kusuma, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (15/1).
baca juga : Pemeriksaan Kesehatan Gratis Aplikasi SATUSEHAT
Layanan pemeriksaan gratis ini mencakup deteksi dini penyakit tidak menular seperti diabetes, hipertensi, hingga kolesterol. Selain itu, program ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan ibu hamil dan anak, yang menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk menekan angka kematian ibu dan bayi.
baca juga : Puskesmas Cisaga Resmi Beroperasi di Lokasi Baru Mulai 13 Januari 2025
Masyarakat yang mengalami kendala dalam mengaktifkan BPJS Kesehatan disarankan untuk segera menghubungi layanan pelanggan atau mendatangi kantor BPJS Kesehatan terdekat. Pemerintah juga membuka akses registrasi dan pembayaran melalui platform digital untuk mempermudah proses administrasi.
Dengan mengaktifkan BPJS Kesehatan, masyarakat tidak hanya mendapat akses layanan gratis tetapi juga mendukung program jaminan kesehatan nasional yang berkelanjutan.
“Kesehatan adalah investasi jangka panjang. Dengan BPJS aktif, masyarakat bisa mendapatkan layanan terbaik tanpa harus khawatir soal biaya,” tambah dr. Ratna.
baca juga : SATUSEHAT Mobile untuk Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pemerintah berharap program ini dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat dan memberikan dampak positif terhadap kualitas kesehatan nasional.(RIN)***
Sumber: Tempo.com