SMP Negeri 2 Ciamis Raih Penghargaan Sekolah Pangan Jajanan Aman

CIAMIS, (GNC);- SMP Negeri 2 Ciamis kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan sebagai Sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman 2025 dari Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Penghargaan ini diterima pada Selasa (19/8) sebagai bentuk pengakuan atas komitmen sekolah dalam menjaga keamanan pangan jajanan di lingkungan sekolah.

Kepala SMPN 2 Ciamis, H. Amar, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian tersebut.

Menurutnya, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh warga sekolah, khususnya tim kantin yang konsisten menerapkan standar kebersihan dan keamanan pangan.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama yang mana pencapaian ini, SMPN 2 Ciamis berkomitmen untuk terus menjaga serta meningkatkan standar keamanan jajanan pangan, sehingga peserta didik dapat tumbuh dan berkembang dengan baik serta terhindar dari berbagai masalah kesehatan akibat jajanan yang tidak aman,” ujar dia.

Amar menjelaskan, program PJAS di SMPN 2 Ciamis mencakup edukasi kepada siswa tentang pentingnya keamanan pangan, pembinaan khusus bagi pengelola kantin, hingga pengawasan berkala untuk memastikan jajanan aman, sehat, dan bergizi.

“Terima kasih kepada BPOM atas penghargaan dan pembinaan yang diberikan, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang sehat dan aman,” tambahnya.

Untuk meraih sertifikat PJAS Aman, SMPN 2 Ciamis membutuhkan waktu enam bulan menata sistem keamanan pangan sesuai arahan BPOM.

” Selama proses tersebut, jajanan kantin diperiksa melalui pengambilan sampel oleh BPOM. Hasilnya, SMPN 2 Ciamis meraih nilai 91, dengan seluruh produk kantin dinyatakan aman, bebas bahan kimia berbahaya, dan bebas bakteri,”papar Amar.

Dengan jumlah siswa mencapai 680 orang, sekolah juga berencana menambah satu kantin lagi agar pelayanan lebih baik dan kebersihan tetap terjaga.

“Kalau ada anak yang lupa sarapan di rumah, mereka tetap bisa jajan dengan aman di sekolah. Insya Allah, semua jajanan sudah dipastikan sehat dan aman dikonsumsi,” pungkas Amar.(Red)***