CIAMIS, HEALTH, (GNC); – Diet ketogenik, atau keto, telah menjadi tren populer dalam upaya penurunan berat badan dan peningkatan kesehatan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi manfaat yang mungkin Anda peroleh dari diet ketogenik, sekaligus mempertimbangkan beberapa resikonya.
• MANFAAT DIET KETOGENIK
1. Penurunan Berat Badan yang Cepat
Diet ketogenik dikenal dapat menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Ini terjadi karena tubuh beralih dari mengonsumsi karbohidrat sebagai sumber energi utama menjadi lemak.
2. Stabilisasi Gula Darah
Dengan membatasi asupan karbohidrat, diet keto dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Ini bermanfaat terutama bagi individu dengan diabetes atau resistensi insulin.
3. Peningkatan Fungsi Kognitif
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet ketogenik dapat meningkatkan fungsi kognitif dan fokus. Ini mungkin karena ketosis, suatu kondisi di mana otak menggunakan keton sebagai sumber energi.
4. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Meskipun masih dalam penelitian lebih lanjut, diet ketogenik telah dikaitkan dengan penurunan faktor risiko penyakit jantung, termasuk peningkatan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dan penurunan kadar trigliserida.
5. Peningkatan Energi
Setelah tubuh beradaptasi dengan diet ketogenik, banyak orang melaporkan peningkatan energi yang stabil sepanjang hari.
• RESIKO DIET KETOGENIK
1. Defisiensi Nutrisi
Diet ketogenik yang tidak seimbang dapat menyebabkan defisiensi nutrisi, terutama jika sumber makanan yang sehat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dihindari.
2. Efek Samping Kortikal
Beberapa orang mengalami efek samping kortikal, seperti sakit kepala, kelelahan, atau pusing selama tahap awal adaptasi tubuh terhadap diet ketogenik.
3. Gangguan Pencernaan
Perubahan dalam pola makan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit atau diare. Kehilangan elektrolit juga dapat terjadi, yang memerlukan perhatian ekstra.
4. Potensial Peningkatan Kolesterol
Meskipun penelitian masih kontroversial, beberapa studi menunjukkan bahwa diet ketogenik dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol total, meskipun dengan peningkatan kolesterol HDL.
5. Kesulitan Mempertahankan Jangka Panjang
Banyak orang kesulitan mempertahankan diet ketogenik dalam jangka panjang karena pembatasan karbohidrat yang ketat.
Baca juga: Olahraga Pagi, Manfaat bagi Kesehatan
Diet ketogenik dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan, terutama dalam penurunan berat badan, kontrol gula darah, dan peningkatan energi. Namun, sangat penting untuk mempertimbangkan resiko potensial, terutama jika diet ini tidak dijalani dengan bijak. (Arin)**