LUTUT adalah sendi yang kompleks dan menahan beban (persimpangan antara 2 tulang) yang memberi tubuh Anda kelenturan, dukungan, dan berbagai gerakan. Lutut bisa terluka karena trauma, radang sendi, atau stres dan ketegangan sehari-hari. Oleh karena itu, nyeri lutut merupakan keluhan umum. Bergantung pada jenis dan tingkat keparahan kerusakan sendi, nyeri lutut bisa ringan atau dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kecacatan yang parah. Nyeri lutut bisa disebabkan oleh cedera, seperti ligamen yang pecah atau tulang rawan yang robek. Kondisi medis termasuk radang sendi, asam urat, dan infeksi juga dapat menyebabkan nyeri lutut. Selain itu juga ada beberapa faktor resiko yang dapat menyebabkan nyeri lutut seperti kelebihan berat badan dan kurangnya fleksibilitas atau kekuatan otot.
Lokasi dan tingkat keparahan nyeri lutut dapat bervariasi, tergantung penyebab masalahnya. Tanda dan gejala yang terkadang menyertai nyeri lutut meliputi:
- Bengkak dan kaku
- Kemerahan dan kehangatan saat disentuh
- Kelemahan atau ketidakstabilan
- Popping atau berderak suara
- Ketidakmampuan untuk meluruskan lutut sepenuhnya
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati rasa nyeri di lutut. Yuk, simak beberapa tipsnya berikut ini!
- Gunakan Bantal Kompres
Salah satu cara pengobatan nyeri lutut adalah dengan menggunakan bantal kompres panas atau dingin. Meski biasanya cara ini digunakan untuk mengatasi sakit pinggang atau nyeri lutut, kompres juga bisa berfungsi untuk nyeri lutut. Efek suhu panas bisa membantu melemaskan otot dan sendiri pada lutut. Sementara itu, sensasi dingin dari kompres bisa meredam pembengkakakn, peradangan serta mengurangi rasa nyeri.
- Atur Berat Badan
Seperti yang sudah disebutkan, salah satu penyebab lutut terasa nyeri adalah mengalami obesitas. Mengatur berat badan bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi rasa nyeri di lutut. Jadi cobalah untuk merencanakan diet agar berat badan bisa turun. Penurunan berat badan bisa membantu untuk mengurangi nyeri di lutut.
- Melakukan Pijatan Ringan
American Massage Therapy Association (AMTA) merekomendasikan untuk memijat lutut yang sakit secara perlahan. Sedikit pihatan ringan dinila bisa membantu meredakan rasa nyeri yang dialami.
- Istirahat
Hal penting lainnya adalah dengan memberikan lutut kita waktu untuk beristirahat. Jika lutut terasa nyeri karena cedera, istirahat bisa membantu memulihkan rasa sakitnya. Meski demikian, istirahat bukan berarti menghentikan seluruh kegiatan, ya! Cobalah untuk mengurangi beban atau rutinitas yang membuat tugas kaki menjadi lebih berat. Kurangi aktivitas berlebih hingga fungsi lutut kembali pulih.
- Minum Obat Pereda Nyeri
Nyeri lutut juga bisa dihilangkan dengan mengonsumsi obat pereda nyeri. Moms bisa mengonsumsi ini jika rasa sakitnya sudah mulai membuat merasa tidak nyaman. Ada beberapa jenis obat yang bisa Anda beli secara bebas di apotek tanpa memerlukan resep dokter.Obat yang bisa Anda beli adalah aspirin, paracetamol, dan ibuprofen. Meski obat-obatan ini tidak perlu resep dokter Anda tetap perlu memerhatikan cara pemakaiannya. Namun, jika Anda mengalami hal seperti:
- Bengkak dan kaku sendi sehingga tidak dapat berdiri maupun berjalan
- Demam dan terdapat kemerahan hangat pada sendi
- Terdapat deformitas
- Nyeri hebat setelah trauma
Anda bisa langsung segera melakukan konsultasi dengan dokter spesialis bedah ortopedi ya!(Dewi)***
Baca juga Minyak Tawon, Minyak Gosok Sejuta Manfaat
Referensi:
https://www.orami.co.id/magazine/nyeri-lutut
https://jamanetwork.com/journals/jama/fullarticle/206652