Ciamis – Masyarakat adat Kampung Kuta, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, kembali menggelar Tradisi Adat Nyuguh, pada Senin (12/10/2020). Kegiatan yang digelar setiap setahun sekali ini untuk menjaga tradisi dan mempererat tali silaturahmi.
Rangkaian Tradisi diawali dengan meminta izin atau sanduk-sanduk papalaku dari Ketua Adat Kang Warsim dan Kasepuhan Ki Warja. Masyarakat berjalan dari aula menuju pinggir Sungai Cijolang diiringi dengan Dongdang dan Waditra Dogdog.
Masyarakat sangat antusias mengikuti tradisi ini, dari mulai anak-anak, remaja, dewasa, orang tua. Sesampainya di pinggir sungai, warga kemudian duduk.
Baca juga : Melihat Tradisi Upacara Nyacarkeun Jalan di Ciamis
“Dilokasi ini pelaksanaan sanduk-sanduk papalaku, dari Ki Warja kemudian diteruskan oleh Ustad Udin melaksanakan tawasulan dan doa bersama. Kemudian malam bersama bekal yang dibawa dari rumah,” ungkap Budayawan Ciamis Aip Syarifudin.
Aip mengatakan tradisi yang sudah berlangsung selama ratusan tahun ini harus terus dipelihara dan diturunkan kepada generasi penerus.
“Upacara Adat Nyuguh sarat dengan makna, nilai filosopis, nilai adat, nilai religi. Nyuguh wujud nyata masyarakat adat bersukur kepada Alloh atas limpahan nikmat yang diberikan dalam satu tahun. Kegiatan ini walau sederhana dihadiri oleh Camat Tambaksari, Kabid kebudayaan Disbudpora dan tokoh masyarakat,” pungkasnya. (Hermansyah/Galuhnews)
