CIAMIS, EDUCATION, (GNC); – Sebanyak 55 siswa madrasah se Kabupaten Ciamis mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2023, bertempat di Gedung Labolatorium Keagamaan Terpadu MAN 1 Darussalam Ciamis, pada 5-6 Agustus 2023.
Diketahui, mereka adalah lima siswa terbaik per bidang studi yang telah lolos pada KSM tingkat kabupaten/kota yang digelar pada bulan Juli lalu.
Sekretaris Komite Kompetisi Sains Madrasah (KSM), Drs. H. Zaenal Muttaqin, M. Pd. I, mengatakan seleksi KSM tingkat provinsi Jawa Barat kali ini dilaksanakan di tiap kabupaten/kota secara online.
“Untuk tahun ini, seleksi KSM tingkat provinsi Jawa Barat dilaksanakan di tiap kabupaten/kota secara online, yang di sebar di beberapa titik lokasi, untuk Kabupaten Ciamis bertempat di MAN 1 Darussalam dengan peserta adalah siswa madrasah se Kabupaten Ciamis dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA),” Ungkapnya.
Selanjutnya, Zaenal menambahkan untuk jumlah keseluruhan peserta KSM yang diselenggarakan di tingkat provinsi, untuk kabupaten Ciamis kebetulan semua hadir dengan jumlah sebanyak 55 peserta dari tingkat MI, MTS, dan MA.
“Untuk pesertanya di tingkat MI sebanyak 10 orang dengan Mata Pelajaran (Mapel) IPA dan Matematika, di tingkat MTs sebanyak 15 orang dengan mapel IPA, IPS, dan Matematika, di tingkat MA sebanyak 30 orang dengan jumlah mapel terbanyak yaitu Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Ekonomi dan Geografi,” Terangnya.
Zaenal menjelaskan, bahwa KSM tingkat Jawa Barat ini dilakukan untuk menjaring 1 orang siswa yang lolos mengikuti kompetisi Sains Madrasah (KSM) ini untuk maju ke tingkat nasional.
“Kemudian nanti untuk tingkat provinsi ini akan diambil dari tiap mapel 1 orang terbaik untuk tingkat nasional, jadi anak anak itu sekarang sedang berkompetisi atau bersaing berjuang supaya bisa lolos ke tingkat nasional yang akan dilaksanakan di Makasar,” Pungkasnya.
“Jadi untuk nanti dari tingkat provinsi ke tingkat nasional, mungkin untuk tingkat MA 6 orang, MTs 3 orang, dan tingkat MI 2 orang, untuk mewakili ke tingkat nasional,” Tambah Zaenal.
Menurutnya, dengan adanya KSM ini terutama untuk yang di wilayah kabupaten tetap tujuan utama itu untuk meningkatkan mutu pendidikan di madrasah.
“Mudah-mudahan dengan adanya KSM itu terutama di bidang akademik atau sains semua peserta terpacu atau termotivasi untuk mengikuti lomba KSM, dan untuk meningkatkan mutu pendidikan madrasah, Harapnya. (Adhmia)***