CIAMIS,-Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ciamis 2018, sedikitnya tujuh partai politik (Parpol) di Ciamis berencana akan melakukan koalisi besar. Ketujuh Partai ini yakni Gerindra, PKS, Demokrat, PBB, PAN, PPP, PKB. Para pimpinan parpol ini telah melakukan pertemuan untuk membahas lebih lanjut di Rm.Pujaseda Ciamis beberapa waktu lalu.
“Kami telah melakukan pertemuan untuk membahas peta koalisi. Untuk nama koalisinya masih dibahas antara melanjutkan yang sebelumnya Ciamis Bersatu atau bernama Galuh Raya, tetapi intinya akan membawa koalisi permanen,” ujar Ketua DPC Partai Gerindra Pipin Arip Apilin, Jumat (1/9).
Pipin mengatakan, rencananya koalisi ini akan dideklarasikan segera di awal September ini. Terkait dengan pengusungan, dari partai ini ada yang sudah menyebutkan nama dan ada yang belum. Karena hampir semua partai saat ini masih berproses penjaringan dan menunggu rekomendasi dari DPP pusat.
“Memang untuk pengusungan Ciamis 1 (C-1) nya ada yang menyebut nama, ke pak Herdiat. Untuk C2 nya tentunya ditentukan oleh yang diusung dan partai koalisi, tetapi lebih kepada yang diusung,” jelasnya.
Pipin menjelaskan rencana koalisi ini tentunya semua partai ingin bersama-sama membangun Ciamis lebih baik lagi.
Lebih lanjut, menurut Pipin koalisi ini juga memang untuk beberapa partai sudah terjadi di beberapa kabupaten/kota di Jawa Barat. Koalisi ini juga masih terbuka bila partai lain akan bergabung.
“Politik itu dinamis, segala sesuatu masih bisa berubah termasuk kemungkinan besar partai lain juga masuk,” katanya.
Menurut Pipin, untuk Partai Gerindra sendiri dalam menentukan Bupati Ciamis kedepan lebih memilih ke bakal calon Bupati asli putra daerah terbaik dengan kata lain yakni H.Herdiat.
“Koalisi besar jelas,akan tetapi i ke yang tujuh partai ini ada beberapa partai yang masih belum pinal menunggu keputusan dari DPP dalam hal rekomendasi pengusungan,” ujarnya.
Untuk internal Gerindra sendiri, nama yang sudah mendaftar Herdiat dan Anjar Asmara yang memang telah melaksanakan proses begitu juga incumben Iing Syam Arifin telah mendaftar ke Gerindra, namun saat prosesnya tidak menghadiri beberapa agenda partai Gerindra provinsi.
“Untuk kandidat lain Herdiat dan Anjar Asmara hadir dan intens komunikasi. Apapun nanti keputusan DPP, harapan kami keputusan DPP sesuai dengan harapan dari kepengurusan dibawah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Ciamis Imam Dana Kurnia membenarkan tujuh pimpinan partai di Ciamis telah melakukan komunikasi. Bila memang ada kesepahaman dan proses kesepahaman, peluang koalisi sangat terbuka.
“Ini komunikasi politik, intinya untuk kepentingan Ciamis kedepan, perlu ada kesepahaman yang dibangun dalam koalisi. Tentu perubahan ini ke pilkada perlu menyamakan persepsi, untuk Ciamis kedepan mesti bersatu, mudah-mudahan untuk segera berkoalisi,” jelas Imam.
Untuk calon kedepan yang akan diusung masih sangat dinamis, karena partai politik masih ada yang berproses. Termasuk PKB Ciamis yang saat ini masih melakukan proses penjaringan balon bupati.
“Yang pasti tujuh partai ini sepakat kalau koalisi yang dibangun dengan kepentingan bersama yang lebih baik, merupakan sebuah keharusan,”tegasnya.(Yogi T Nugraha)***